Selasa, 13 Oktober 2009
Minggu, 04 Oktober 2009
Banyak Fotografer, tetapi Miskin Buku Fotografi
Ironis, kata Kartono Ryadi, fotografer senior dari harian Kompas, ketika mengomentari buku yang ditulis Iwan Zahar bertajuk Catatan Fotografer: Kiat Jitu Menembus New York. Dikatakan ironis lantaran sekarang ini banyak muncul fotografer (banyak juga yang terkenal alias punya nama di Indonesia), tetapi betapa miskin- bahkan nyaris-tidak ada buku fotografi yang diterbitkan.
Kenapa bisa begitu? Kartono Ryadi tidak tahu penyebabnya. Padahal, pada satu sisi, dunia penerbitan, saat ini, demikian marak. Jadi, buku karya Iwan Zahar, dosen Fakultas Film dan Televisi, Institut Kesenian Jakarta, ini sekadar pelipur lara di tengah dunia perbukuan kita yang bergelora. Maklumlah, justru buku cerita (fiksi) yang paling banyak diterbitkan. Sementara buku mengenai fotografi sungguh sulit dicari.
Dalam kata pengantar (halaman xv), Kartono Ryadi menyadari pula bahwa untuk menjadi seorang penulis yang sekaligus handal dalam bidang dunia fotografi adalah perkecualian. Setidaknya mesti memiliki talenta. "Tiap orang memang punya talenta sendiri-sendiri, seorang yang punya talenta untuk menggambarkan sesuatu secara visual dengan baik biasanya 'kurang' bisa menulis dengan baik pula. Nah, Iwan Zahar tampaknya merupakan kekecualian, bisa memotret dan mampu pula menulis," tulis Kartono Ryadi.
Membaca buku yang ditulis Iwan Zahar, diakui, menorehkan berbagai gugatan, mengingat perkembangan jagad fotografi termasuk perkembangan-khususnya mengenai teknologinya-begitu pesat. Bahkan mencuat pertanyaan apakah fotografi masuk rumpun seni kontemporer? Pertanyaan ini, kiranya, patut dijadikan wacana. Apalagi terdapat hal yang menarik dicermati, yakni pemenang ASEAN Art 2002 tidak lain sebuah karya fotografi. Hal ini terjadi untuk pertama kalinya sejak ASEAN Art 1994.
Fotografer Francis Ng Teck Young, pengajar Le Salle SIA College Art Singapura, anggota Photographic Society Amerika Serikat dan Singapura melalui karyanya bertajuk Constructing Construction dinobatkan sebagai pemenang pertama ASEAN Art Award atau dikenal dengan nama Phillip Morris Award. Lantas, seperti apa yang ingin dikemukakan Iwan Zahar dalam buka karyanya ini?
Yang jelas buku ini bukan buku pelajaran memotret - yang penuh dengan pelajar teknik fotografi - yang menurut Iwan Zahar pada era digital sudah tidak terlalu penting. Justru pada sisi itulah buku ini tambah menarik. Sebab, pada buku ini disinggung kiat untuk apa serta apa tujuan bila seorang memilih fotografi sebagai profesinya. Buku ini mengarah dan sepertinya digunakan sebagai materi bahan kuliah Manajemen Produksi Fotografi.
Tantangan Besar
Bagi Iwan Zahar sendiri, menulis buku ini merupakan tantangan besar. Selain merupakan upaya meneruskan tradisi menulis buku fotografi setelah penulis foto kawakan Leodardi dan Soelarko. Di samping itu munculnya kegelisahan yang mendalam - sehingga Iwan Zahar bermimpi kapan pada suatu saat nanti ada karya forografer Indonesia bisa menembus dan berpameran di Museum Art New York, Amerika Serikat. Fotografer Jepang sudah sejak 50 tahun lalu berpameran di sana. Disusul fotografer Korea Selatan, India dan Cina.
Fotografer Asia sudah malang melintang di Museum Modern Art New York. Sebut saja Eikoh Hosoe - dari Jepang, Chien-Chi Chang (Taiwan), Atta Kim (Korea Selatan), dan dua fotografer India, yakni Raghubir Sing dan Raghu Rai. Khusus kedua fotografer India itu mengusik Iwan Zahar. Karenanya Iwan Zahar resah, "Mengapa fotografer Indonesia yang negaranya merdeka dengan tahun yang sama dengan India, tetapi kita tertinggal jauh sekali prestasinya?"
Pertanyaan inilah yang ingin dijawab Iwan Zahar dalam buku yang ditulisnya. Buku yang terdiri dari sembilan bab, yang bab pertama mengupas tentang mengapa seseorang menjadi fotografer. Dilanjutkan pada bab kedua mengenai spesialisasi dalam profesi Fotografer. Disambung dengan bab ketiga yang membicarakan soal portofolio.
Bab keempat masalah portofolio diurai lebih dalam. Terutama jenis tampilan portofolio komersial. Berikutnya perihal bab kelima - pembahasan begitu khas, yaitu bagaimana menjual portfolio - apakah datang langsung ke klien. Termasuk apakah perlu membayar orang untuk melakukan pemasaran. Nah, pada bab keenam baru pada fokus membicarakan buku ini kiat menembus New York. Sedangkan bab ketujuh dikemukakan cara pembuatan proposal. Lantas pada bab delapan Iwan Zahar melontarkan pendapat: Belajar otodidak fotografi, mungkinkah? Pada bab ini pun dijelaskan apa itu ilmu melihat, soal sekolah Bauhaus, dan dasar seni rupa. Buku ini lalu ditutup -bab sembilan- pembahasan yang menyangkut organisasi foto untuk karier, lembaga Magnum, dan Yayasan Aperture.
Walaupun tidak membicarakan pelajaran teknis fotografi, dan sengaja berorientasi pada pembicaraan berbisnis fotografi, justru di sinilah letak kekuatan buku ini. Pembaca atau peminat dunia fotografi tergugah untuk lebih menyelami betapa dunia bisnis fotografi sangat berkelok-kelok. Bahwa untuk menjadi fotografer profesional tidak mudah dan gampang alias seperti membalik telapak tangan. Wajar jika buku ini berupaya membeberkan segala sesuatunya mengenai hal itu.
Mudah Dipahami
Dituturkan dengan bahasa yang ringan, enteng - mudah dipahami, buku ini mengulas jalur tembus karier dari pembuatan portfolio foto, menjual foto, lomba foto - sampai menembus organisasi foto yang berada di New York. Buku inipun bernilai lebih, lantaran dibeberkan perihal filosofi pendidikan senirupa (yang sebenarnya sulit dipahami), yakni Sekolah Seni Bauhaus.
Sekolah Seni Rupa Bauhaus (1911-1933) merupakan sekolah seni rupa terbaik yang pernah ada sebelum dibubarkan Adolf Hitler. Begitu dibubarkan semua pendirinya lari ke Amerika Serikat. Bauhaus banyak menetaskan seniman terkenal seperti Walter Gropius, Wassily Kadinsky, Josef Albers, Laszlo Moholy-Nagy dan sebagainya. Kurikulum Bauhaus unik. Seandainya Anda atau kita ingin menjadi fotografer atau profesi seni lainnya, maka Anda atau kita tetap diminta untuk mengambil mata kuliah yang sama pada tiga tahun awal -yaitu menekankan pada latihan dua dan tiga dimensi. Semua mahasiswa dari bidang arsitektur, fotografi, lukis, desain grafis, pematung digabung menjadi satu (halaman 22 dan halaman 99).
Pokoknya yang dibahas dalam buku ini komplet - dan sekali lagi tidak menyinggung perkara teknis fotografi. Kesannya isi buku ini - bagaikan makanan - gado-gado. Karenanya seperti gado-gado, toh buku ini - memang padat gizi, dan sayuran yang ditampilkan terasa segar. Maklum dalam kenyataan lapangan yang dibutuhkan seorang fotografer, tidak lain bagaimana menjual karyanya. Dus, buku ini berguna betul bagi calon fotografer profesional atau buat peminat dunia fotografi, baik yang pemula dan yang di atas pemula. Namun tidak ada salahnya juga orang awam pun membaca buku ini. Sebab buku ini pun membahas masalah manajemen. Bagi yang berminat berbisnis fotografi, jelas buku ini sangat berfaedah.
Sabtu, 03 Oktober 2009
Gempa Padang 30 September 2009
PADANG--Setelah evakuasi korban gempa dilakukan korban terus ditemukan. Hingga saat ini tercatat sebanyak 535 korban tewas.
Kepala Sekretariat Satkorlak Penanggulangan Bencana Sumatra Barat (Sumbar), Ade Edward menjelaskan, rincian korban tewas, 230 orang di Kota Padang, 49 orang di Kota Pariaman, 7 orang di Kota Bukittinggi, 4 orang di Kota Solok, 211 orang di Kabupaten Padang Pariaman, 24 orang di Kabupaten Agam, 3 orang di Kabupaten Pasaman Barat, dan 7 orang di Kabupaten Pesisir Selatan.
Sementara, korban luka berat mencapai 323 orang, dengan rincian 50 orang di Kota Padang, 4 orang di Kota Bukittinggi, 175 di Kabupaten Padang Pariaman, 82 orang di Kabupaten Agam, 4 orang di Kabupaten Pasaman Barat, dan 7 orang di Kabupaten Pesisir Selatan.
Untuk luka ringan sebanyak 2570 orang; 1590 di Kota Padang, 500 orang di Kabupaten Padang Pariaman, 40 orang di Kabupaten Agam, 2 orang di Kabupaten Solok, 23 orang di Kabupaten Pasaman, 410 orang di Kabupaten Pasaman Barat, dan 5 orang di Kabupaten Pesisir Selatan.
Sedangkan yang mengungsi, kata Ade, ada 329 orang. ''306 orang di Kota Padang dan 23 orang di Kabupaten Pasaman Barat," ujarnya di Posko Tanggap Darurat, Padang, Sabtu (3/10).
Ade juga mengatakan, masih banyak korban yang belum ditemukan. Jumlahnya sekitar 303 orang. "4 orang di Kota Padang, 245 orang di Kabupaten Padang Pariaman, dan 54 di Kabupaten Agam," tandas dia.
Sabtu, 06 Juni 2009
Tips Dan Trik Cara Belajar Yang Baik Untuk Ujian / Ulangan Pelajaran Sekolah Bagi Siswa SD, SMP, SMA Serta Mahasiswa
Belajar merupakan hal yang wajib dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa. Belajar pada umumnya dilakukan di sekolah ketika jam pelajaran berlangsung dibimbing oleh Bapak atau Ibu Guru. Belajar yang baik juga dilakukan di rumah baik dengan maupun tanpa pr / pekerjaan rumah. Belajar yang dilakukan secara terburu-buru akibat dikejar-kejar waktu memiliki dampak yang tidak baik.
Berikut ini adalah tips dan triks yang dapat menjadi masukan berharga dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi ulangan atau ujian :
1. Belajar Kelompok
Belajar kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri sehingga dapat lebih santai. Namun sebaiknya tetap didampingi oleh orang dewasa seperti kakak, paman, bibi atau orang tua agar belajar tidak berubah menjadi bermain. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru.
2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek karena dapat merugikan kita sendiri.
3. Membuat Perencanaan Yang Baik
Untuk mencapai suatu tujuan biasanya diiringi oleh rencana yang baik. Oleh karena itu ada baiknya kita membuat rencana belajar dan rencana pencapaian nilai untuk mengetahui apakah kegiatan belajar yang kita lakukan telah maksimal atau perlu ditingkatkan. Sesuaikan target pencapaian dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan menargetkan yang yang nomor satu jika saat ini kita masih di luar 10 besar di kelas. Buat rencana belajar yang diprioritaskan pada mata pelajaran yang lemah. Buatlah jadwal belajar yang baik.
4. Disiplin Dalam Belajar
Apabila kita telah membuat jadwal belajar maka harus dijalankan dengan baik. Contohnya seperti belajar tepat waktu dan serius tidak sambil main-main dengan konsentrasi penuh. Jika waktu makan, mandi, ibadah, dan sebagainya telah tiba maka jangan ditunda-tunda lagi. Lanjutkan belajar setelah melakukan kegiatan tersebut jika waktu belajar belum usai. Bermain dengan teman atau game dapat merusak konsentrasi belajar. Sebaiknya kegiatan bermain juga dijadwalkan dengan waktu yang cukup panjang namun tidak melelahkan jika dilakukan sebelum waktu belajar. Jika bermain video game sebaiknya pilih game yang mendidik dan tidak menimbulkan rasa penasaran yang tinggi ataupun rasa kekesalan yang tinggi jika kalah.
5. Menjadi Aktif Bertanya dan Ditanya
Jika ada hal yang belum jelas, maka tanyakan kepada guru, teman atau orang tua. Jika kita bertanya biasanya kita akan ingat jawabannya. Jika bertanya, bertanyalah secukupnya dan jangan bersifat menguji orang yang kita tanya. Tawarkanlah pada teman untuk bertanya kepada kita hal-hal yang belum dia pahami. Semakin banyak ditanya maka kita dapat semakin ingat dengan jawaban dan apabila kita juga tidak tahu jawaban yang benar, maka kita dapat membahasnya bersama-sama dengan teman. Selain itu
6. Belajar Dengan Serius dan Tekun
Ketika belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan keluar saat ulangan atau ujian. Ketika waktu luang baca kembali catatan yang telah dibuat tadi dan hapalkan sambil dimengerti. Jika kita sudah merasa mantap dengan suatu pelajaran maka ujilah diri sendiri dengan soal-soal. Setelah soal dikerjakan periksa jawaban dengan kunci jawaban. Pelajari kembali soal-soal yang salah dijawab.
7. Hindari Belajar Berlebihan
Jika waktu ujian atau ulangan sudah dekat biasanya kita akan panik jika belum siap. Jalan pintas yang sering dilakukan oleh pelajar yang belum siap adalah dengan belajar hingga larut malam / begadang atau membuat contekan. Sebaiknya ketika akan ujian tetap tidur tepat waktu karena jika bergadang semalaman akan membawa dampak yang buruk bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak.
8. Jujur Dalam Mengerjakan Ulangan Dan Ujian
Hindari mencontek ketika sedang mengerjakan soal ulangan atau ujian. Mencontek dapat membuat sifat kita curang dan pembohong. Kebohongan bagaimanapun juga tidak dapat ditutup-tutupi terus-menerus dan cenderung untuk melakukan kebohongan selanjutnya untuk menutupi kebohongan selanjutnya. Anggaplah dengan nyontek pasti akan ketahuan guru dan memiliki masa depan sebagai penjahat apabila kita melakukan kecurangan.
Semoga tips cara belajar yang benar ini dapat memberikan manfaat untuk kita semua, amin.
Jumat, 03 April 2009
April Mop?>... jahat / jhil
Tanggal 1 April dikenal sebagai April Fools Day yang di Indonesia akrab sebagai April Mop. Bagaimana sejarahnya?
Jika anda dengar teriakan ini pada tanggal 1 April, berarti ada satu orang lagi tertipu! Pada hari ini orang percaya bahwa sah-sah saja membohongi orang lain. Misalnya menelpon orang untuk datang kerja padahal itu hari liburnya atau menukar isi tempat gula dengan garam atau memajukan jam seseorang sehingga ia hadir di suatu acara lebih awal dan masih banyak lelucon klasik lainnya.
Banyak website yang menawarkan cara-cara membohongi korban anda pada hari ini, Anda bisa klik, antara lain april1st.net, computer pranks.com. dan thefreesite.com
Media massa juga sering ikut memainkan lelucon pada hari yang oleh beberapa kalangan dianggap wajib untuk berbohong. Menurut snopes2.com, Lelucon sukses berhasil disebarkan sebuah stasiun radio di Canada, yang menyiarkan bahwa the Royal Canadian Mint, mencetak koin dua dolaran yang terbuat dari emas murni. Hebohlah pendengar mencarinya dalam kumpulan receh mereka. Sampai tangan pegel juga ngga bakal ketemu.
Salah satu kelakar yang sukses disiarkan media adalah yang pernah dilansir Panorama, acara TV BBC Inggris di tahun 1957. Penyiarnya mengatakan musim semi datang lebih awal tahun ini, dengan demikian panen spaghetti atau mi Itali itupun siap lebih awal. Laporan ini disertai video yang menggambarkan wanita petani yang sedang memanen spaghetti dari pohon. Tak lama setelah ditayangkan, BBC kebanjiran telepon yang menanyakan di mana persisnya acara panen itu dan dimana mereka bisa membeli pohon spaghetti! Heh…what next? Pohon nasi goreng?
Hari April Fools diduga mulai diperingati pada abad ke 16 di Perancis,. Menurut keterangan pada website USIS dulu awal tahun baru itu jatuh pada tgl 1 April. Cara merayakannya mirip dengan sekarang, dengan pesta, dansa dansi hingga pagi. Kemudian th 1562, Paus Gregory memperkenalkan kalender baru yang tahunnya diawali bulan Januari. Tetapi ada beberapa kalangan yang belum dengar atau tidak percaya adanya perubahan ini. Jadi mereka terus memperingati tahun baru pada tanggal 1 April. Orang2 inilah yang disebut April Fools atau secara harafiah berarti orang2 yang tertipu di bulan April.
Teori lain yang dimuat The Washington Post mengatakan tradisi ini dimulai pada jaman Romawi kuno, saat orang merayakan festival Ceres awal April. Ceres adalah dewi panen yang putrinya diculik Pluto, dewa dunia gaib. Ceres diceritakan mengikuti gema suara teriakan anaknya, hal yang mustahil, sebab gema sangat sulit dicari sumber asalnya. Sehingga Ceres dikatakan melaksanakan “a fools errand” atau tugas orang bodoh.
Kebiasaan membohongi teman dan anggota keluarga ini, diduga menyebar dari Perancis, ke Inggris dan Skotlandia, lalu ke Amerika waktu terjadi emigrasi orang Eropa ke sana.
Di Perancis ,disebut Poisson d’avril atau ikan April. Mereka percaya ikan kecil itu gampang tertangkap atau tertipu.Di Skotlandia istilahnya April gowk, yang berarti burung tekukur yang disana melambangkan kepolosan. Di sana, April Fools Day malah diperingati selama dua hari. Hari kedua khusus untuk meledek anggota badan dan disebut Taily Day. Oke2 aja kalau anda menempel tulisan “Kick Me” pada bokong teman anda.
Lain lagi di Inggris, kalau anda tertipu and disebut April noddie. Di Indonesia sendiri populer dengan nama April Mop. Dalam bahasa Belanda mop berarti kelakar.
Ada sebuah kesimpulan mengenai hari penuh lelucon ini, mengutip penulis terkenal Mark Twain :The first day of April is the day we remember what we are the other 364 days of the year.
Sekarang tinggal pilih anda mau jadi orang yang ngibulin atau dikibulin?
Kamis, 02 April 2009
MU dtng k Indo
Tim raksasa Liga Premiership, Manchester United (MU) memastikan akan berkunjung ke Indonesia dan melakukan pertandingan persahabatan di Jakarta, 24 Juli 2009. Kepastian itu disampaikan Ketua Eksekutif MU David Gill setelah membuka pameran ‘Manchester United Experience’ di Venetian Macao Resort-Hotel, Rabu (14/1).
Di Indonesia, menurut berita di situs resmi klub, pasukan Alex Ferguson ini akan menghadapi salah satu tim Liga Super Indonesia di stadion Gelora Bung Karno, 24 Juli 2009.
Pertandingan di Jakarta ini merupakan bagian dari tur dan persiapan tim berjuluk Red Devils tersebut menghadapi musim 2009-2010. Ini merupakan tur kelima MU ke Asia dalam satu dekade terakhir.
ProEvents, event organizer yang ditunjuk tim yang bermarkas di Old Trafford itu menjadwalkan seluruh anggota tim berangkat dari Manchester, 16 Juli untuk menuju China. Dari sana, mereka akan bertanding di ibukota Korea Selatan, Seoul, 20 Juli.
Lokasi, tanggal, dan lawan di pertandingan di kedua negara ini akan ditentukan kemudian. Setelah bertanding di Jakarta, empat hari kemudian, Wayne Rooney dan kawan-kawan akan mengakhiri tur di Shah Alam Stadium atau Stadion Bukit Jalil untuk melawan tim Malaysia, 26 Juli 2009.
“Tur kami ke Asia selalu spesial. Atmosfer penontonnya benar-benar luar biasa dan ini kesempatan hebat untuk memberikan kesempatan melihat pahlawan-pahlawan mereka beraksi di negara mereka,” terang Gill. “Tur ini akan mengunjungi tempat baru, seperti Malaysia dan Indonesia. Di Indonesia kami akan menjalani satu pertandingan.”
Dengan penduduk lebih dari 200 juta orang, keputusan memasukkan Indonesia dalam tur itu menurut mereka adalah keputusan sangat tepat.
Manajer MU Alex Ferguson menyambut baik tur ke Indonesia itu. “Indonesia akan menjadi pengalaman baru bagi kami, dan ini salah satu yang sangat kami nantikan,” terang orang Skotlandia ini.
Klub paling populer di dunia menurut laporan 2008 Barclays Global Fans Report ini adalah juara bertahan Liga Premiership, juara bertahan Liga Champions, serta juara Piala Dunia Antarklub 2008. “Akan sangat menyenangkan bisa memperkenalkan Manchester United di Jakarta, di mana penggemar dari Indonesia akan bisa menyaksikan Red Devils secara langsung untuk pertama kalinya,” ungkap Paul J Kam, Ketua ProEvents.
MU terakhir bertanding di Asia Desember lalu, ketika mereka menjuarai Piala Dunia Antarklub di Jepang. MU pernah datang ke Indonesia pada tahun 1970-an. Ketika itu, MU bersama klub Belanda Ajax Amsterdam, dan tim nasional Indonesia melakukan pertandingan segitiga di Gelora Bung Karno. Anjas Asmara dkk berhasil menahan MU 0-0 pada pertandingan 1 Juni 1975 tersebut.
Anggota Komite Eksekutif PSSI, Andi Darussalam Tabusala menyambut gembira rencana kunjungan MU ke Indonesia. Ia berharap Setan Merah (julukan MU) datang dengan kekuatan penuh, sehingga bisa menyedot banyak pecinta sepak bola di tanah air. “Saya sudah dengar rencana itu. Ini kabar bagus dan diharapkan kedatangan MU bisa memberi pelajaran bagi kita,” kata Andi menjawab Surya, Rabu (14/1).
Manajer Tim Nasional Indonesia ini mengaku belum tahu MU bakal dihadapkan dengan tim mana di Indonesia. “Itu nanti diurusi pihak sponsor, tetapi kami senang menjadi bagian salah satu negara yang menjadi tujuan MU dalam turnya ke Asia,” katanya.
Direktur Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) menuturkan, MU nanti bakal tampil di Stadion Utama Bung Karno, Jakarta.
Minggu, 29 Maret 2009
Cinta dan Persahabatan..
Cinta sebuah kata indah,
sebuah rasa yang datang kepada diri manusia
tanpa diduga
menyakitkan tetapi memberikan juga sebuah kebahagiaan
Cinta sebuah anugerah
yang kehadirannya bukanlah untuk ditolak
tetapi dinikmati
meski perih..
Persahabatan, sesuatu yang terjalin dengan tulus pada diri setiap manusia
tidaklah mudah untuk membentuknya
butuh perjuangan dan pengorbanan
bagaimana seseorang mau belajar memahami orang lain
bagaimana seseorang belajar untuk tidak selalu menuruti egonya sendiri
bagaimana seseorang belajar untuk berbagi rasa mulai dari yang menyenangkan hingga kepedihan..
Bagaimana jika persahabatan antara dua insan manusia berbeda jenis telah dibumbui oleh cinta? Akankah mereka berdua saling menyembunyikan perasaan yang sesungguhnya mereka berdua miliki demi menjaga persahabatan yang selama ini telah terjalin? Atau akankah mereka berdua mau jujur mengungkapkan dan akhirnya cinta itu bersambut? Sebuah pertanyaan yang sulit untuk dijawab dan dipahami.. *mungkin tidak untuk semua orang, tetapi bagi penulis "ya"*
Kadang, melihat banyak kenyataan yang ada, bahwa sebuah persahabatan yang telah terjalin baik bisa dikotori oleh cinta.. Ada banyak jenis kasus yang terjadi jika pihak-pihak yang terkait mengambil berbagai keputusan yang berbeda.. Yang harusnya dilihat adalah apakah masalah perasaan ini datang dari kedua pihak atau satu pihak saja, tapi siapa yang bisa mengetahui dalamnya isi hati seseorang? Seperti kata pepatah, "Dalamnya laut bisa diselami, tetapi dalamnya hati siapa tahu" :) Jika dari dua pihak, mungkin jalannya akan lebih mudah, seandainya rasa itu dideklarasikan keadaan akan menjadi indah "untuk sesaat" dan jika pun disembunyikan persahabatan akan tetap berlangsung sebagaimana mestinya. Tapi, yang kebanyakan terjadi adalah rasa ini hanya datang dari satu sisi saja, sehingga seseorang cenderung ragu untuk mengutarakan isi hatinya dengan alasan takut kehilangan persahabatan yang selama ini sudah terjalin. Takut akan kehilangan orang yang terlanjur disayangi, dan dipendamlah rasa itu.. Waktu terus bergulir, hingga dihadapkan pada suatu titik dimana persahabatan itu bisa dipisahkan oleh waktu dengan sendirinya di luar batas kemampuan manusia.. Dan ketika itu, barulah disadari ternyata sang pihak kedua juga memiliki perasaan yang sama.. Namun, sayang semuanya sudah terlambat..
Jadi, lakukan apa yang masih bisa kita lakukan.. selama masih ada waktu dan kesempatan, karena hidup itu singkat, tidak selamanya kesempatan itu datang.. Ungkapkan apa yang memang kita rasakan.. :)
*hehehe.. ga tau nih malem2 jadi mellow yellow kayak gini.. sok2 ngomong yang di atas, padahal diri sendiri belum tentu bisa ngelakuin*
well, ada satu poin yang masih ketinggalan, rasa itu datang dari kedua belah pihak, dan disambut dengan baik.. tetapi karena satu dan lain hal banyak terdapat celah-celah perbedaan yang tidak memungkinkan lagi bagi keduanya untuk meneruskan hubungan tersebut, yang kebanyakan penulis lihat di lapangan adalah semuanya akan berakhir begitu saja.. cinta hancur dan persahabatan pun hancur.. *sebenernya ini subyektif sih.. tergantung masalah dan pribadi masing-masing orang* Jadi?? ya semua keputusan itu pasti ada resikonya.. Baik atau buruk harus dihadapi, menyedihkan dan menyakitkan memang jika yang terjadi itu bukanlah yang diharapkan tapi lebih menyedihkan lagi kalau kita tidak pernah mencoba untuk melakukannya.. Siapa yang bisa mengetahui apa yang belum dilakukannya.. Dan.. tidak semua yang kita inginkan bisa kita dapatkan.. Tapi hidup harus terus berjalan.. :)
Antara Percaya Diri N Sombong
YupZz iT yg mao gwe bhas, tpi jgn marahiii gwe kl da g slah, hehehe…
Msih da slh pngertiaan antra PD ma SOmboong,.., Apa yg jdi perdaaanx? Apkah orang yg sombongg tuu mnujukAn KerpCayaan DiriX yg tinggi it?. Trs apkah orang yg memiliki cta2 melibihi cra2 kita bsa dsbut sombong,!!
“ Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan Sesungguhnya (isi)nya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.Bahwa janganlah kamu sekalian berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri". ( Surat An Naml : Ayat 30-31) . “ Maha Suci Allah Dengan Segala Firman-Nya”
Dri ayat yg indaah d atas ada 1 kta yang mengikuti.. yaitu kta sombong. Yaituu “Terhadap..” brti kta sombong brisfat membandingkaan dgn oorang lain nya. So Sombong tu brti mrsa diirinya lbih tinggi dripada Orang Laiin, dia mrsa klo drinyanya lbih hbaaat.
Klo sombong bih kpda membanidngkan dengan orng lain. PD justru sblaiknya,.. .Percaya diri tu bih kpda ksmaan antara kita yg sma2 Manusiannya,…(tu klo u mrsa Manusia,hahaha..). ORang klo mrsa PD dia akan merasa sm dengan orang lain.Mersa Lebih rendah brati lo jdi “Rendah Diri” ,Smentara klo mrsa lbih baik dsbut “Know all” alias Soombong.
REndah dri da yg + da jga yg -. Rendah dir di hdapan Allah SWT adlah rendah dir yg positif, smntara Rendah dri d HaDapan MAnusia adlah ….adalaah yaaa gk baek (bingung gwe cri ktnya,.hehheh). Tidak da Maklhuk di dunia ni yg bih mulai di Sisi Allah SWT, kucalii krn TAqwanyaa,(waahh kyk uztad jaa yaa..), Jdi smuaa mnusia tu sma entah dia mo Kya,Miskin , Bupatiii smpek tukang spunyaa smuanyaa.. sama so tdk perlu mrsa Rendah drir,Key!!..
Jdi Ksmpulaanya aaaadlah: Seseorang tdak akan menang sbluum berperang yakin dirinya klah.Bila kta ykin akn kemampuan kita,sebnernhya kita sudah mendaptkan ½ target yg kta raihh. N bwt loo yg mrsa sombong yaa brsiaplaah jdi orang yg Unhappy.
1.Thank’s for Allah SWT
2. Lo… yg dah mau bca Arikel di ats!!
Ambil Madunya, Tapi Jangan Hancurkan Sarangnya!
Demikian halnya bila ia dicabut dari suatu tempat, ia akan mengotorinya.
Kelembutan tutur kata, senyuman tulus di bibir, dan sapaan-sapaan hangat
yang terpuji saat bersua merupakan hiasan-hiasan yang selalu dikenakan
oleh orang-orang mulia.
Semua itu merupakan sifat seorang mukmin yang akan menjadikannya
seperti seekor lebah; makan dari makanan yang baik dan menghasilkan
madu yang baik. Dan bila hinggap pada setangkai bunga, ia tidak pernah
merusaknya. Semua itu terjadi karena Allah menganugerahkan pada
kelembutan sesuatu yang tidak Dia berikan kepada kekerasan.
Di antara manusia terdapat orang-orang "istimewa" yang membuat
banyak kepala tunduk hormat menyambut kedatangannya, banyak massa
berjubel ingin melihat mukanya, banyak hati bersimpati padanya dan banyak
jiwa memujanya. Dan mereka itu tak lain adalah orang-orang yang banyak
dicintai dan dibicarakan manusia dikarenakan kedermawanan dan
kelobaannya, kejujurannya dalam berjual beli, dan keramahan dan sopan
santunnya dalam bergaul.
Mencari banyak teman merupakan tuntunan dalam hidup yang selalu
dicontohkan oleh orang-orang terhormat dikarenakan akhlak dan
perilakunya yang terpuji. Mereka itulah orang-orang yang selalu berada di
tengah-tengah kerumunan manusia dengan senyum yang merekah,
keramahan yang menentramkan dan sopan santun yang menyejukkan. Dan
karena itu, mereka selalu ditanyakan dan didoakan ketika tak terlihat.
Orang-orang yang bahagia memiliki tuntunan akhlak yang secara garis
besar tercakup dalam slogan:
{Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang
yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman
yang sangat setia.}
(QS. Fushshilat: 34)
Begitulah, mereka dapat memupuskan rasa dengki dengan emosi yang
terkendali, kesabaran yang menyejukkan, dan kemudahan memaafkan yang
menentramkan. Mereka adalah orang-orang yang mudab melupakan
kejahatan dan mengingat kebaikan orang lain. Karena itu, tatkala katakata
kotor dan keji terlontar untuk mereka, telinga mereka tidak pernah
memerah dibuatnya. Bahkan mereka memandang kata-kata itu sebagai
angin lalu yang tak akan pernah kembali.
Mereka itulah orang-orang yang selalu berada dalam kedamaian, orang-
orang yang berada di sekitar mereka merasa aman, dan kaum muslimin
yang bersama mereka pun merasa tenteram.
"Orang muslim adalah orang yang jika orang muslim lainnya tidak merasa
terganggu oleh lisan dan tangannya. Sedangkan orang mukmin adalah orang yang
membuat orang lain merasa aman terhadap darah dan hartanya." (Al-Hadits),
"Sesungguhnya Allah memerintahkanku untuk menyambung tali silaturahmi
pada orang yang memutuskan silaturahmi denganku. Aku diperintahkan untuk
mengampuni orang yang berlaku zcdim terhadapku dan memberi kepada orang
yang tidak pemah memberi kepadaku." (Al-Hadits)
{Dan, orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan).}
(QS. Ali 'Imran: 134)
Sampaikan kabar gembira kepada mereka bahwa balasan Allah atas
keteduhan, ketentraman, dan kedamaian mereka adalah akan disegerakan.
Sampaikan pula sebuah kabar gembira kepada mereka bahwa mereka
juga akan mendapatkan balasan besar di akhirat berupa surga-surga dan
sungai-sungai yang indah di sisi Rabb mereka kelak. Yakni,
{Di tempat yang disenangi di sisi Rabb Yang Berkuasa.}
(QS. Al-Qamar: 55)
(dktip dri La Tahzan)
Yang Lalu Biar Berlalu
Mengingat dan mengenang masa lalu, kemudian bersedih atas nestapa
dan kegagalan didalamnya merupakan tindakan bodoh dan gila. Itu, sama
artinya dengan membunuh semangat, memupuskan tekad dan mengubur
masa depan yang belum terjadi.
Bagi orang yang berpikir, berkas-berkas masa lalu akan dilipat dan tak
pernah dilihat kembali. Cukup ditutup rapat-rapat, lalu disimpan dalam
'ruang' penglupaan, diikat dengan tali yang kuat dalam 'penjara' pengacuhan
selamanya. Atau, diletakkan di dalam ruang gelap yang tak tertembus
cahaya. Yang demikian, karena masa lalu telah berlalu dan habis. Kesedihan
tak akan mampu mengembalikannya lagi, keresahan tak akan sanggup
memperbaikinya kembali, kegundahan tidak akan mampu merubahnya
menjadi terang, dan kegalauan tidak akan dapat menghidupkannya kembali,
karena ia memang sudah tidak ada.
Jangan pernah hidup dalam mimpi buruk masa lalu, atau di bawah
payung gelap masa silam. Selamatkan diri Anda dari bayangan masa lalu!
Apakah Anda ingin mengembalikan air sungai ke hulu, matahari ke
tempatnya terbit, seorok bayi ke perut ibunya, air susu ke payudara sang
ibu, dan air mata ke dalam kelopak mata? Ingatlah, keterikatan Anda
dengan masa lalu, keresahan Anda atas apa yang telah terjadi padanya,
keterbakaran emosi jiwa Anda oleh api panasnya, dan kedekatan jiwa Anda
pada pintunya, adalah kondisi yang sangat naif, ironis, memprihatinkan,
dan sekaligus menakutkan.
Membaca kembali lembaran masa lalu hanya akan memupuskan masa
depan, mengendurkan semangat, dan menyia-nyiakan waktu yang sangat
berharga. Dalam al-Qur'an, setiap kali usai menerangkan kondisi suatu kaum
dan apa saja yang telah mereka lakukan, Allah selalu mengatakan, "Itu
adalah umat yang lalu." Begitulah, ketika suatu perkara habis, maka selesai
pula urusannya. Dan tak ada gunanya mengurai kembali bangkai zaman
dan memutar kembali roda sejarah.
Orang yang berusaha kembali ke masa lalu, adalah tak ubahnya orang
yang menumbuk tepung, atau orang yang menggergaji serbuk kayu.
Syahdan, nenek moyang kita dahulu selalu mengingatkan orang yang
meratapi masa lalunya demikian: "Janganlah engkau mengeluarkan mayat-mayat
itu dari kuburnya." Dan konon, kata orang yang mengerti bahasa binatang,
sekawanan binatang sering bertanya kepada seekor keledai begini, "Mengapa
engkau tidak menarik gerobak?"
"Aku benci khayalan," jawab keledai.
Adalah bencana besar, manakala kita rela mengabaikan masa depan
dan justru hanya disibukkan oleh masa lalu. Itu, sama halnya dengan
kita mengabaikan istana-istana yang indah dengan sibuk meratapi puingpuing
yang telah lapuk. Padahal, betapapun seluruh manusia dan jin
bersatu untuk mengembalikan semua hal yang telah berlalu, niscaya
mereka tidak akan pernah mampu. Sebab, yang demikian itu sudah
mustahil pada asalnya.
Orang yang berpikiran jernih tidak akan pernah melibat dan sedikitpun
menoleh ke belakang. Pasalnya, angin akan selalu berhembus ke depan, air
akan mengalir ke depan, setiap kafilah akan berjalan ke depan, dan segala
sesuatu bergerak maju ke depan. Maka itu, janganlah pernah melawan sunah khiupan (diktip dri buku La Tahzan)
Pikirkan dan Syukurilah!
Karena Dia telah melipatkan nikmat-Nya dari ujung rambut hingga ke bawah
kedua telapak kaki.
{Jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan sanggup
menghitungnya.}
(QS. Ibrahim: 34)
Kesehatan badan, keamanan negara, sandang pangan, udara dan air,
semuanya tersedia dalam hidup kita. Namun begitulah, Anda memiliki
dunia, tetapi tidak pernah menyadarinya. Anda menguasai kehidupan, tetapi
tak pernah mengetahuinya.
{Dan, Dia menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu lahir dan batin.}
(QS. Luqman: 20)
Anda memiliki dua mata, satu lidah, dua bibir, dua tangan dan dua
kaki.
{Maka nikmat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan?}
(QS. Ar-Rahman: 13)
Apakah Anda mengira bahwa, berjalan dengan kedua kaki itu sesuatu
yang sepele, sedang kaki acapkali menjadi bengkak bila digunakan jalan
terus menerus tiada henti? Apakah Anda mengira bahwa berdiri tegak di
atas kedua betis itu sesuatu yang mudah, sedang keduanya bisa saja tidak
kuat dan suatu ketika patah?
Maka sadarilah, betapa hinanya diri kita manakala tertidur lelap, ketika
sanak saudara di sekitar Anda masih banyak yang tidak bisa tidur karena
sakit yang mengganggunya? Pernahkah Anda merasa nista manakala dapat
menyantap makanan lezat dan minuman dingin saat masih banyak orang di
sekitar Anda yang tidak bisa makan dan minum karena sakit?
Coba pikirkan, betapa besarnya fungsi pendengaran, yang dengannya
Allah menjauhkan Anda dari ketulian. Coba renungkan dan raba kembali
mata Anda yang tidak buta. Ingatlah dengan kulit Anda yang terbebas dari
penyakit lepra dan supak. Dan renungkan betapa dahsyatnya fungsi otak
Anda yang selalu sehat dan terhindar dari kegilaan yang menghinakan.
Adakah Anda ingin menukar mata Anda dengan emas sebesar gunung
Uhud, atau menjual pendengaran Anda seharga perak satu bukit? Apakah
Anda mau membeli istana-istana yang menjulang tinggi dengan lidah Anda,
hingga Anda bisu? Maukah Anda menukar kedua tangan Anda dengan
untaian mutiara, sementara tangan Anda buntung?
Begitulah, sebenarnya Anda berada dalam kenikmatan tiada tara dan
kesempumaan tubuh, tetapi Anda tidak menyadarinya. Anda tetap merasa
resah, suntuk, sedih, dan gelisash, meskipun Anda masih mempunyai nasi
hangat untuk disantap, air segar untuk diteguk, waktu yang tenang untuk
tidur pulas, dan kesehatan untuk terus berbuat.
Anda acapkali memikirkan sesuatu yang tidak ada, sehingga Anda
pun lupa mensyukuri yang sudah ada. Jiwa Anda mudah terguncang hanya
karena kerugian materi yang mendera. Padahal, sesungguhnya Anda masih
memegang kunci kebahagiaan, memiliki jembatan pengantar kebahagian,
karunia, kenikmatan, dan lain sebagainya. Maka pikirkan semua itu, dan
kemudian syukurilah!
{Dan, pada dirimu sendiri. Maka, apakah kamu tidak memperhatikan.}
(QS. Adz-Dzariyat: 21)
Pikirkan dan renungkan apa yang ada pada diri, keluarga, rumah,
pekerjaan, kesehatan, dan apa saja yang tersedia di sekeliling Anda. Dan
janganlah termasuk golongan
{Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mereka mengingkarinya.}
(QS. An-Nahl: 83)